[Bahasa Indonesia] Clickbait or No Clickbait?

Pernah membaca berita dengan headline yang bombastis semacam “Sungguh ajaib”, “tidak disangka!” dan kata-kata lain yang serupa? Jika iya, maka anda sedang membaca berita dengan clickbait headline!  Apa itu clickbait?  Menurut wikipedia.id, clickbait diartikan sebagai berikut “Umpan klik (clickbait) adalah suatu istilah peyoratif yang merujuk kepada konten web yang ditujukan untuk mendapatkan penghasilan iklan daring, terutama dengan mengorbankan kualitas atau akurasi, dengan bergantung kepada tajuk sensasional atau keluku (thumbnail) yang menarik mata guna mengundang klik-tayang (click-through) dan mendorong penerusan bahan tersebut melalui jejaring sosial daring. Tajuk umpan klik umumnya bertujuan untuk mengeksploitasi “kesenjangan keingintahuan” (curiosity gap) dengan hanya memberi informasi yang cukup membuat pembaca penasaran ingin tahu, tetapi tidak cukup untuk memenuhi rasa ingin tahu tersebut tanpa mengklik pada tautan atau pranala yang diberikan.”

Riset mengenai clickbait detection sendiri sudah cukup banyak dilakukan terutama untuk Bahasa Inggris. Namun, riset serupa untuk Bahasa Indonesia masih minim. Hal ini memotivasi kami (Andika William dan Yunita Sari) untuk memulai eksplorasi di area ini dengan mengembangkan dataset/corpus untuk clickbait Bahasa Indonesia. Total, terdapat 15 ribu data yang telah dikumpulkan dari beberapa online publisher (lihat Gambar 1-kiri). Data yang telah dikumpulkan kemudian dianotasi dengan secara manual, dimana setiap headline akan dianotasi oleh 3 orang anotator.

Pada gambar mengenai distribusi per publisher, terlihat bahwa beberapa publisher cenderung menggunakan bahasa-bahasa yang bersifat clickbait. Selain itu, beberapa topik/kategori berita juga didominasi oleh clickbait headline, seperti lifestyle dan celebrity and entertainment (lihat Gambar 2 – kanan). Dataset ini sendiri sudah dipublikasikan dalam artikel berjudul CLICK-ID: A Novel Dataset for Indonesian Clickbait Headline dan bisa didownload secara gratis melalui link berikut https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2352340920311252

Leave a comment

Your email address will not be published.